- .

TERKINI

Senin, 31 Juli 2023


Pentas di Los Angeles, Pelajar SMPN 1 Kendari Promosi Pariwisata Sultra

 Liputan6.com, Kendari - Pelajar SMPN 1 Kendari, membawakan Tari Balumpa di pentas internasional untuk pertama kali. Empat orang pelajar, tampil membawakan tarian asal Wakatobi ini di Lotus Festival di Los Angeles, Amerika Serikat, 15-17 Juli 2023.

Keempatnya yakni, Vania Nathania Elisa, Aira Dublin Hugua, Aulya Aura Putri Johansyah dan Erlita Nindyana Nurdin. Para penari ini, menampilkan alunan tari yang sesekali tampak melompat-melompat, dengan gerakan anggun menggambarkan kencantikan wanita Wakatobi.

Sebelum dikenal luas, Tari Balumpa, awalnya mulai muncul sejak ratusan tahun lalu di daerah kepulauan Wakatobi. Menurut sejumlah tokoh budaya, tarian ini diciptakan dari perpaduan budaya bangsa Portugis dan Arab pada masa lampau. Saat itu, digunakan sebagai alat menarik minat masyarakat dalam penyebaran agama.

Seiring perkembangan zaman, tarian ini, digunakan untuk menghibur tamu. Kemudian, mengenalkan kebudayaan Wakatobi kepada pendatang.

Dimainkan empat sampai 6 orang, sebagian besar gerakan tarian Balumpa, berupa putaran dan ayunan gerakan lenggak lenggok. Tarian ini, umumnya hanya dimainkan oleh kaum perempuan saja.

Di Los Angeles, ratusan warga lokal dan dispora Indonesia, menikmati tarian Balumpa. Beberapa orang bahkan, baru mengenal Wakatobi usai melihat sejumlah pelajar memainkan tarian Balumpa. 

Diketahui, Kadin Sulawesi Tenggara, membawa sejumlah potensi pariwisata untuk diperkenalkan di  Los Angeles Amerika. Selain itu, contoh sumber daya alam Sultra juga dibawa ke sana sebagai alat penarik minat invesntasi bagi pengusaha di level dunia. 

Selain Balumpa, sejumlah tari-tarian asal Sulawesi Tenggara juga ikut dibawakan. Diantaranya, Wetina, dan Tari Lulo. Pihak delegasi tarian daerah juga menampilkan beragam busana khas Sulawesi Tenggara, yang dikemas dalam fashion show.

Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Dikmudora) Kendari Saemina mengapresiasi aktivitas positif remaja di Sultra hingga bisa tanmpil di Los Angeles Amerika Serikat. Menurutnya, saat ini pihaknya berharap bisa mengapresiasi prestasi mereka.

"Mudah-mudahan jadi penyemangat untuk terus menempa diri melalui kreativitas dan pendidikan akademik sehingga mereka bisa tumbuh menjadi generasi sehat dan cerdas," kata Saemina.

Diketahui, Lotus Festival Los Angeles merupakan pagelaran tahunan menjelang musim panas dan dimulai sejak tahun 1972. Tujuannya, mempromosikan kesadaran dan pemahaman kontribusi orang-orang Asia dan Kepulauan Pasifik kepada komunitas lokal di Amerika. Dalam momen ini, Kadin Sulawesi Tenggara ikut mempromosikan budaya dari Sulawesi Tenggara.

Sumber: https://www.liputan6.com/regional/read/5351300/pentas-di-los-angeles-pelajar-smpn-1-kendari-promosi-pariwisata-sultra